1. Olivia Ong
dan tubuh. Ketertarikan Olivia sebagai dokter estetika didapatkan saat menjadi mahasiswa kedokteran di
Universitas Atma Jaya Jakarta dulu. Kini, ia memiliki klinik sendiri yang terkenal dengan tindakan filler dan botox.
2. Nycta Gina

Siapa sangka di tahun 2011 Gina lulus sebagai dokter umum dari Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti Jakarta.
Perjuangannya untuk mencapai gelar tersebut pun dibilang tak mudah, kesibukkannya sebagai artis peran dan
MC membuatnya harus pintar-pintar membagi waktu. Kini, di sela kesibukkannya sebagai penyiar radio dan
mengisi program acara televisi, praktek dokter tetap berjalan di kawasan Jakarta Selatan.
3. Sonia Wibisono

berekonomi menengah ke atas, wanita kelahiran Jakarta, 11 Oktober 1977, ini juga mendedikasikan hidupnya
untuk membantu masyarakat yang tengah menderita sakit namun memiliki kehidupan ekonomi menengah ke
bawah. Kehidupan para pasiennya yang masih berada dalam garis ekonomi menengah kebawah sangat
mengetuk hatinya. Sebab Dr. Sonia Wibisono lahir dan dibesarkan dalam keluarga pasangan dokter yang hidup
berkecukupan. Sejak kecil, hidupnya selalu dimanjakan oleh kedua orang tuanya. Orangtuanya sangat protektif
dan selalu membantunya mengerjakan segala sesuatu, termasuk hal-hal kecil sekalipun.
4. Enrina Dian

Enrina Diah SpBP adalah pendiri Ultimo Aesthetic & Dental Center. Beliau dilahirkan di Manado, pada tanggal 23 Mei 1974. Minat yang besar di bidang ini telah berkembang sejak menjalani Kuliah Strata 1 di Universitas Indonesia, Salemba. Pada tahun 2005, Enrina Diah SpBP mendapatkan beasiswa pelatihan khusus bedah di sekitar wajah dan kepala (Craniofacial) di Chang Gung Craniofacial dan Cleft Center, Taiwan, Swiss dan Thailand. Beliau meraih sertifikat internasional sebagai ahli bedah Craniofacial yang pertama di Indonesia.
5. Reisa Kartikasari

kaca dalam salah satu acara kesehatan. Tak cuma itu, Reisa juga mewakili Indonesia dalam kontes Miss
International 2011 yang berlangsung mulai 20 Oktober 2011 dan final pada 7 November 2011 di kota Cheng Du,
China. Di ajang ini, Reisa ingin mengusung isu tentang perdamaian dunia serta kebudayaan Indonesia. Dia juga
ingin mengusung tema tentang Pray For Japan, pascagempa Bumi dan Tsunami yang melanda Jepang, 11
Maret 2011 silam. Selain itu, Reisa juga mendapatkan penghargaan sebagai Duta Energi Bersih.
6. Rosa Rai Djalal
Wanita yang menikah dengan Dino Patti Djalal pada tahun 2004 ini merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia. Drg. Rosa Rai Djalal memulai karirnya sebagai dokter gigi pada bulan Januari 1997 di Rumah Sakit Mitra Internasional. Ia pernah mengikuti program dokter pegawai tidak tetap (PTT) di Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu, Jakarta, yang hanya dapat dijangkau menggunakan perahu klotok selama lima jam perjalanan dari Teluk Jakarta. Drg Rosa Rai Djalal juga pernah melanjutkan studinya di Esthetic Dentistry New York University, Amerika Serikat, dan Program Magister Administrasi Rumah Sakit.
7. Mesty Ariotedjo

Cantik, piawai memainkan flute, dan ia adalah seorang dokter muda. Kini ia sedang bertugas di bagian endokrinologi anak Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo dalam pendataan pasien-pasien penyakit tidak menular di Indonesia.
Menurutnya seharusnya porsi perhatian pada bidang ini lebih besar dibandingkan penyakit menular. Selain itu dia juga mempunyai kemampuan di musik dengan memainkan alat musik seperti harpa.
8. Florentina R. Wahjuni

Dr.Florentina R. Wahjuni adalah orang Indonesia pertama yang memperoleh CERTIFICATE OF QUALIFICATION
IN PHYTOBIOPHYSICS INTERNATIONAL langsung dari Founder PHYTOBIOPHYSICS yaitu Prof. Dr. Diana
Mossop, MD. Selain itu, Dokter Floren, demikian panggilan akrabnya, juga mempelajari berbagai terapi
komplementer atau Integrative Medicine, antara lain Mind and Hypnotherapy, Emotional Freedom Technique,
Energy Healing, Herbal Therapy, dll. Dokter yang low profile ini kini meleburkan PHYTO'S CLINIC yang
dimilikinya dengan RS MEILIA Cibubur.
9. Leta Jushada

Dokter muda berparas cantik ini sudah menggeluti profesinya sebagai dokter gigi umum selama lebih dari 4
tahun. Lulusan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti angkatan 2001 dulunya tidak pernah
membayangkan menjadi seorang doker gigi. Namun sejak menjalani profesinya, Dokter Leta mempunyai cita-cita
untuk menjadi seorang dokter gigi yang sukses.
10.Dokter Vivi Vinata Guizot
Di Asia, negara Korea dikenal sebagai pelopor dari populernya bedah plastik untuk estetika. Dari
berbagai klinik kecantikan yang ada, maka Divine Aesthetic Surgery & beauty Clinic adalah salah
satunya. Adalah wanita jelita bernama Vivi Vinata Guizot sebagai pendiri dari klinik tersebut.
Menurutnya, teknologi bedah plastik di Indonesia sudah tidak kalah dengan luar negeri.